AKSELERASI PROGRAM PAT, MENTAN AMRAN KUNJUNGI PROVINSI JATIM

Jawa Timur, 14 Mei 2024 - Dalam rangka upaya akselerasi program Penambahan Areal Tanam (PAT), Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Timur. Pada kunjungan kali ini Mentan Amran melaksanakan 2 agenda utama di 2 lokasi berbeda yaitu di Kabupaten Bangkalan dan Kota Surabaya. Kepala BSIP Jawa Timur, Dr. Atekan, SP, M.Si bersama dengan Ardiansyah, S.ST turut mendampingi kunjungan Mentan Amran tersebut.

Lokasi pertama adalah Desa Bancaran, Kec. Bangkalan, Kab. Bangkalan. Hadir dalam kegiatan tersebut Pj. Bupati Bangkalan (Dr. Arief M Edie, M.Si), Komandan Pangkalan TNI AL Batuporon (Letkol Laut (P) Dr. Moch. Anton Maulana, S.E., M.M.,MDMS., M.Tr. Opsla), Dandim 0829/Bangkalan (Letkol Inf Nanang Fahrur Rozi.S.Pd), Kapolres Bangkalan (AKBP Febri Isman Jaya, S.H., S.I.K., M.I.K.), Kajari Bangkalan (Dr. Fahmi S.H.,M.H), Kepala OPD di lingkup Pemkab. Bangkalan, serta Poktan Se-Kabupaten Bangkalan. Pj. Bupati Bangkalan, Dr. Arief M Edie, M.Si dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Mentan Amran atas bantuan yang diserahkan. "Kondisi Bangkalan sangat membutuhkan Alsintan pompanisasi karena potensi tadah hujan yang luas. Bangkalan sudah inisiasi 3 kali panen. Dengan bantuan ini diharapkan lebih menggenjot panen 3 kali", ungkap beliau. Kegiatan dilanjutkan dengan tanam bersama dan penyerahan secara simbolis benih padi serta jagung. Selanjutnya Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP menyampaikan bahwa permasalahan pupuk, permasalahan alsintan, permasalahan El-nino harus diselesaikan dalam waktu sesingkat-singkatnya. "Pupuk sudah dinaikkan kuotanya sebanyak 2 kali lipat. Perpompaan sebagai solusi cepat terhadap dampak El-Nino. Harapan kita kedepan bagaimana Indonesia menjadi lumbung pangan dunia. Untuk itulah kita harus saling bergandengan tangan", ungkap Mentan Amran.

Berlanjut ke lokasi selanjutnya, rombongan bergeser ke Kota Surabaya tepatnya di Komando Armada II TNI AL Surabaya. Di lokasi kedua ini dilaksanakan upacara pelepasan Brigade Alat dan Mesin Pertanian Dalam rangka perluasan Areal Tanam dan peningkatan Produksi Pertanian di Merauke. Kegiatan dimulai dengan paparan oleh Direktur Jenderal PSP Kementan, Ir. Ali Jamil MP., Ph.D dilanjutkan dengan sambutan Wakil Kepala Staf TNI AL Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma mewakili Kepala Staf TNI AL. "Laut bukan lagi pemisah tapi sebagai pemersatu antar pulau. Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada Papua Selatan. Sudah disiapkan 2 KRI tapi ternyata cukup dengan 1 KRI, sehingga kami memberangkatkan KRI dr. Soeharso. Namun apabila diperlukan 1 KRI lainnya siap". Selanjutnya Mentan Amran dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada TNI AL atas bantuan yang telah diberikan. "Krisis pangan melanda dunia, banyak negara yang sudah menghentikan ekspor pangan. Permasalahan - permasalahan pertanian perlu di inventarisir dan bagaimana upaya mengatasinya dengan melibatkan berbagai komponen bangsa".